- published: 21 Aug 2016
- views: 76274
Padi (pronounced [ˈpadi]) is an Indonesian alternative pop/rock band. When the band formed on April 8, 1997, all of its members were still studying at Airlangga University, Surabaya, Indonesia. They are Piyu (lead guitar, backing vocals), Fadly (lead vocals), Ari (guitar), Rindra (bass guitar), and Yoyo (drums).
Their second album, Sesuatu Yang Tertunda (2001), recorded one of the highest domestic sales of music records in Indonesia by selling approximately 1.8 million copies, with 450,000 copies of which sold in just 2 weeks. Padi has sold approximately 3 million records in Indonesia only, as of 2012.
In late 2007, Rolling Stone Indonesia magazine placed 2 of their albums on their "150 Greatest Indonesian Albums of All Time" list. Those are Sesuatu Yang Tertunda at #55 and Save My Soul at #110. In addition, Rolling Stone also put 2 of Padi's songs on the "150 Greatest Indonesian Songs of All Time" list. The songs are "Mahadewi" (#87) and "Sobat" (#109), both came from the debut album Lain Dunia (1999), which isn't included in the magazine's list of Best Albums.
Sesuatu yang Tertunda --------||-------------||------------ 1.Bayangkanlah 2.Sesuatu Yang Indah 3.Semua Tak Sama 4.Kemana Angin Berhembus 5.Lain Dunia 6.Perjalanan Ini 7.Seandainya Bisa Memilih 8.Angkuh 9.Lingkaran 10.Kasih Tak Sampai Enjoy guys.... like and subscribe
Music video by Padi performing Tempat Terakhir. (C) 2011 Sony Music Entertainment Indonesia
From Album: The Singles Artist: Padi Song Title: Terbakar Cemburu Sutradara: Production: Lokasi: Gedung Pelatihan Puditlatkar Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Jl. Raya Ciracas Jakarta Timu Waktu: Tanggal Rilis: 2010 Sinopsis: ini berawal dari sebuah kado berwarna pink yang diberikan seseorang kepada seorang wanita bernama Renata, Dwi merupakan kekasih Renata memandangi kado tersebut dengan segenap prasangka cemburu dengan perlakuan sesseorang tersebut saat memberikan kado untuk Renata. Dwi merasa kecewa dan marah, dia lalu menghampiri Renata hingga terjadilah pertengkaran di antara mereka.
Padi 19th anniversary reunion showcase at JK7 bar & club, Basement cafe, Kemang. 10 April 2016
Inilah band anak bangsa.. :D The real band ever.. :D
Twitter / FB : @EyaGrimonia - www.eyagrimonia.com eyaddicters.blogspot.com / eyagrimonia.wordpress.com Eya Grimonia memainkan piano di lagu yg indah ini. Sekali bertemu di Pondok Labu, kedua kali di Sabuga Bandung, keren abis lagunya...LIVEE!!
Penampilan Inori Band di Fakultas Perikanan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Inori Band membawakan lagu dari Padi yang berjudul Mahadewi.
[VIDEO] Satu Jam Lebih Dekat dengan PIYU PADI 30 Mei 2015 Host: Indy Rahmawati Bintang Tamu: Satriyo Yudi Wahono/ PIYU Satriyo Yudi Wahono biasa dipanggil Piyu (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 15 Juli 1973; umur 41 tahun) adalah lead gitar grup musik Padi. [VIDEO] Satu Jam Lebih Dekat dengan PIYU PADI 30 Mei 2015 Host: Indy Rahmawati Bintang Tamu: Satriyo Yudi Wahono/ PIYU Satriyo Yudi Wahono biasa dipanggil Piyu (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 15 Juli 1973; umur 41 tahun) adalah lead gitar grup musik Padi. [VIDEO] Satu Jam Lebih Dekat dengan PIYU PADI 30 Mei 2015 Host: Indy Rahmawati Bintang Tamu: Satriyo Yudi Wahono/ PIYU Satriyo Yudi Wahono biasa dipanggil Piyu (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 15 Juli 1973; umur 41 tahun) adalah lead gitar grup musik Padi.
edie colections (EMVC colections)
The Making of Sun Wars: The Return of The Sun OST. Mentera Semerah Padi - Creeping Death Cover by Super Friends Band feat. The Repllica.
PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU PIYU PADI SPECIAL INTERVIEW - GITAR PERTAMAKU
Keakraban Padi dengan Sobatnya
Henry gets deep with PADI Travel with Henry Golding as he checks himself into some of Malaysia's exotic and beautiful holiday destinations. Every Wednesday, 9.30pm More info: www.8tv.com.my/withoutboundaries As adventure beckons, Henry Golding steps out from the concrete jungle into Mother Nature's arms. Knowing no limitations, Henry makes a trip around the nation: o Visit the best tropical beaches, o Dive at world-renown sites, o Involves himself in activities with the locals & learn new experience such as: - Manning boat, - Life saving techniques, - Marine Police surveillance, - As an entertainer to perform in a Reggae band. Always seeking for new thrills and challenges, Henry Golding travels WITHOUT BOUNDARIES
Vokalis band Padi yakni Fadly membentuk grup musik baru MUSIKIMIA bersama tiga personel Padi lainnya. Tanpa Piyu, Fadly sang vokalis bersama Rindra, Ari dan Yoyo hadir dengan project musik terbaru mereka. Hal ini seakan menunjukan jika Musikimia siap menjadi saingan bagi band Padi yang sudah vakum bermusik lima tahun belakangan ini. Benarkah demikian? Simak, di sini!
Went to Kub Qav Kaws' concert in Tulsa and got the opportunity to interviewed this beautiful young lady. She's supper cool, talented and full of energy. Enjoy the interview not the best but we at Hmoodle are continuously working hard to make it better.
Syahrini Concert at Marina Bay Sands Singapore
band indonesia
Setelah 'tertinggal' satu langkah dari teman-temannya yang sudah lebih dulu membentuk Musikimia, Piyu pun akhirnya mengumumkan kesibukan barunya sebagai gitaris band baru bentukannya. Band tersebut bernama Frontman, beranggota Piyu, Dendi 'Mike's Apartmen', Galih, Maki 'Ungu' dan Agung Gimbal. Tidak semuanya orang baru, ada tiga orang yang mungkin sudah tidak asing lagi, Galih, anak dari aktor Mathias Muchus, Maki 'Ungu' dan Agung Gimbal yang sempat membantu beberapa grup band sebagai penggebuk drum. "Konsepnya itu Piyu featuring Frontman. Kenapa Frontman, karena masing-masing orang ini adalah orang terdepan, pentolan di bandnya. Kaya Maki pemain bass di Ungu, Dendi sebagai vokalis, Agung di Dewa 19. Dan, sekarang kita akan rilis single baru," ungkap Piyu saat ditemui di Kawasan Kebon Je...
Setiap perkataan yang menjatuhkan tak lagi kudengar dengan sungguh
Juga tutur kata yg mencela
Tak lagi kucerna dalam jiwa
Aku bukanlah seorang yang mengerti
Tentang kelihaian membaca hati
Ku hanya pemimpi kecil
Yang berangan 'tuk merubah nasibnya
O...
Bukankah ku pernah meilhat bintang
Selau menghasi sang malam
Yang berkilau bagai permata
Menghibur yang lelah jiwanya
Yang sedih hatinya
Yang lelah jiwanya
Yang sedih hatinya
Ku gerakkan langkah kaki
Dimana cinta akan bertumbuh
Kulayangkan jauh mata memandang
Tuk melanjutkan mimpi yg terputus
Masih ku coba mengejar rindu
Meski pelun membahasi tanah
Lelah penat tak menghalangiku
Menemukan bahagia
O...
Bukankah ku pernah melihat bintang
Selalu menghiasi sang malam
Yang berkilau bagai permata
Menghibur yang lelah jiwanya
Yang sedih hatinya
Yang lelah jiwanya
Yang sedih hatinya
Yang lelah jiwanya...
O...
Bukankah kubisa melihat bintang
Selalu menghiasi sang malam
Yang berkilau bagai permata
Menghibur yang lelah jiwanya
Bukankah hidup adalah perhentian
Kita harus kencang terus berlari
Kuhelakan nafas panjang
'Tuk siap berlari kembali
Berlari kembali
Melangkahkan kaki
Menuju cahaya
Bagai bintang yang bersinar
Menghibur yang lelah jiwanya
Bagai bintang yang berpijar