Noam Chomsky: Marxisme, Anarkisme dan Harapan untuk Masa Depan thumbnail

Noam Chomsky: Marxisme, Anarkisme dan Harapan untuk Masa Depan

Noam Chomsky dikenal luas karena kritikannya terhadap kebijakan luar negeri Amerika Serikat, dan karya-karyanya sebagai seorang ahli linguistik. Yang justru kurang dikenal darinya adalah dukungannya yang terus menerus bagi tujuan-tujuan sosialis libertarian.

Yang Merah dan Yang Hijau thumbnail

Yang Merah dan Yang Hijau

Gerakan pro lingkungan di AS, menurut perkiraan Murray Bookchin’s, “bisa jadi merupakan salah satu gerakan paling radikal dalam kurun waktu mulai dari tahun enam puluhan hingga sekarang.” Perspektif ekologi radikal, yang meliputi antara lain ekologi mendalam, ekologi sosial, bioregionalisme, ekofeminisme, maupun pandangan-pandangan Marxis, semuanya mengandung beberapa kritik mendasar atas tatanan politik/ekonomi/ sosial yang berkembang di dunia, yang karena itu membedakannya dari environmentalisme arus-utama (terkemuka).

Konsepsi Partai Politik dalam Marxisme (Non-Bolshevikisme) thumbnail

Konsepsi Partai Politik dalam Marxisme (Non-Bolshevikisme)

Saat seorang penulis di abad ke-19 menulis tentang “gerakan sosial”, yang mereka maksudkan adalah gerakan buruh dalam berbagai macam manifestasinya —klub-klub politis, serikat-serikat pekerja yang berdasarkan pada hasil produksinya, kooperatif, komuniti-komuniti utopia atau gerakan massa seperti Chartis—sebagaimana, dalam membahas mengenai “pertanyaan sosial”, yang mereka maksud adalah pertanyaan seputar isu buruh, kondisi kelas pekerja industrial.

HUBUNGAN MARXISME LIBERTARIAN DAN ANARKISME thumbnail

HUBUNGAN MARXISME LIBERTARIAN DAN ANARKISME

Adalah kualitas dari bentuk libertarian – demokratik, humanis, dan anti-negara yang memungkinkan kalangan anarkis memakai aspek-aspek yang berasal dari Marxisme (seperti analisis ekonomi ataupun teori perjuangan kelas). Walau masih mengandung beberapa kelemahan mendasar dari Marxisme. Dan dalam beberapa hal bahkan juga sebagai kelemahan dari banyak varian anarkisme, ketimbang menjadi alternatif.

MENUJU GERAKAN MAHASISWA SINDIKALIS, Atau Meninjau Ulang Reforma Universitas thumbnail

MENUJU GERAKAN MAHASISWA SINDIKALIS, Atau Meninjau Ulang Reforma Universitas

Selama beberapa tahun terakhir, kita telah melihat berbagai gerakan kampus yang berkembang di seputar isu ‘reforma universitas.’ Sebagian kecil dari gerakan ini mampu memiliki basis massa selama periode yang singkat. Beberapa diantaranya membawa perubahan-perubahan kecil dalam hal peraturan dan regulasi kampus. Namun hampir seluruhnya gagal merubah secara radikal komunitas universitas, atau bahkan untuk sekedar mempertahankan eksistensi mereka sendiri.

Agnes Inglis, Pustakawan Anarkis thumbnail

Agnes Inglis, Pustakawan Anarkis

Agnes Inglis (1870–1952) tak pernah berencana akan berkarir sebagai pustakawan. Pada umur 52 tahun di tahun 1924, dan setelah kerja kerasnya dalam kasus-kasus imigran radikal yang menghadapi pengejaran dan deportasi setelah Perang Dunia I, Inglis mengunjungi perpustakaan Universitas Michigan untuk mencari keterangan mengenai koleksi buku, jurnal, dokumen, kliping, dan berkas catatatan yang didonasikan kawannya Joseph Labadie di tahun 1911

Anarkisme Sosial thumbnail

Anarkisme Sosial

Anarkis dan Anarkisme telah disalahpahami sepanjang sejarah hampir di seluruh dunia yang mengenal istilah ini. Kesan umum atas anarkis sebagai seorang dengan emosi yang tidak terkontrol, yang melakukan kekerasan hanya tertarik menghancurkan karena ketertarikannya semata, dan orang yang menentang semua bentuk organisasi, masih saja bertahan hingga hari ini.

Anarkisme : Paham Yang Tak Pernah Padam thumbnail

Anarkisme : Paham Yang Tak Pernah Padam

Meskipun pada umumnya orang hanya secara intuitif, tanpa tidak pernah mencoba menggali lebih seksama tentang apa yang disebut sebgai pandangan Anarkis tersebut, Namun istilah anarki sendiri sudah terlanjur menimbulkan kemarahan dan terlanjur secara luas disimpulkan bahwa anarkisme adalah sebagai suatu paham yang menakutkan karena jahat.

Apa yang Anda dan Saya Butuhkan thumbnail

Apa yang Anda dan Saya Butuhkan

Banyak orang merasa pesimis bahkan menjadi paranoid jika lembaga pengontrol yang bernama pemerintah tak lagi eksis dalam lingkungan sosial. Cukup beralasankah ketakutan tersebut? Jawabannya adalah IYA! Karena tanpa lembaga pengontrol, maka segala sesuatu yang menjadi keinginan dari tiap-tiap orang menuntut untuk dilaksanakan, dan secara intuitif, hal tersebut berarti sebuah perang antar manusia dalam melaksanakan keinginan-keinginannya.